WhatsApp Marketing: Strategi Sederhana Penghasilkan Ratusan Juta

WhatsApp sudah menjadi aplikasi wajib untuk berkomunikasi. Baik untuk berkirim pesan tulisan, dokumen, suara, atau pun video. Baik pesan pribadi maupun kelompok. Lalu, bagaimana jika kemudahan tersebut diubah menjadi WhatsApp Marketing? Apakah efektif?

Daftar isi

Pengertian WhatsApp Marketing

WhatsApp Marketing adalah jenis marketing yang berupa pesan. Tujuannya adalah untuk menjangkau lebih banyak target market, membangun hubungan baik dengan mereka, dan meningkatkan penjualan.

Dengan jumlah pengguna yang terus bertambah, WhatsApp adalah salah satu alat yang tepat untuk berpromosi. Menurut data, lebih dari separuh pengguna WhatsApp selalu membuka aplikasi ini setiap hari. Dan ini bisa kamu manfaatkan untuk melancarkan promo menarik.

Tahapan dan Manfaat WhatsApp Marketing

Sekarang, hampir semua lini bisnis menyertakan nomor WhatsApp di media promosinya, seperti website, pamflet, media sosial, dan sebagainya. Dengan tujuan agar target market mudah berkomunikasi sehingga kepercayaan mereka terhadap suatu merek meningkat.

Secara detail, manfaat WhatsApp Marketing yang bisa kamu pelajari, antara lain:

1. Membangun hubungan baik dengan konsumen.

Hubungan yang baik antara suatu merek dengan konsumen bisa meningkatkan trust (kepercayaan konsumen terhadap suatu merek). Kepercayaan ini bisa meningkatkan level dari konsumen biasa menjadi konsumen loyal.

Untuk memaksimalkan WhatsApp Marketing, kamu bisa mengirimkan pesan promo, event tertentu, bahkan ucapan selamat ulang tahun. Buatlah konsumen merasa terikat dengan merek kamu.

2. Komunikatif.

Menjalankan WhatsApp Marketing harus komunikatif. Ketika konsumen bertanya atau memberikan kritik dan saran, kamu dan tim harus cepat tanggap. Dengarkan keluhannya dan berikan solusi terbaik. Cara ini akan mengurangi kemungkinan konsumen curhat (dalam arti negatif) di media sosialnya.

3. Meningkatkan penjualan.

Inti dari semuanya adalah untuk meningkatkan penjualan. Jika penjualan meningkat, maka keuntungan pun naik. Bahkan ada penelitian yang menunjukkan bahwa hanya dengan menambahkan nomor WhatsApp di website, penjualan bisa naik 27%.

Dan 60% konsumen merasa yakin untuk bertransaksi jika suatu merek mempunyai WhatsApp aktif. Artinya, alat komunikasi juga bisa menjadi branding bahwa merek kamu benar-benar terpercaya.

4. Mengurangi biaya marketing.

WhatsApp Marketing tidak hanya cocok untuk industri mikro, tetapi juga perusahaan makro. Tidak sedikit perusahaan multinasional yang sudah menyertakan nomor WhatsApp agar konsumen lebih mudah berkomunikasi. Modal untuk menjalankannya pun hanya telepon genggam atau PC dan koneksi internet.

Strategi Efektif untuk Menjalankan WhatsApp Marketing

Walaupun WhatsApp Marketing tidak membutuhkan modal yang besar, kamu tetap harus berstrategi. Agar tepat sasaran dan kepercayaan konsumen terbangun dengan baik.

  • Tentukan tujuan.
  • Petakan target market kamu.
  • Gunakan akun bisnis.
  • Bangun pesona merek kamu.
  • Kumpulkan nomor WhatsApp sesuai target market.
  • Petakan cara dan materi untuk berkomunikasi dengan target market.
  • Langsung praktik.

2 Contoh WhatsApp Marketing yang Sukses Besar

Sebagai gambaran, simak beberapa contoh WhatsApp Marketing yang sukses besar di bawah ini. Kamu bisa ambil beberapa contoh dan strateginya, kemudian aplikasikan untuk bisnis kamu.

a. Personal Recommendation (Netflix).

Apakah kamu berlangganan Netflix? Jika iya, tentu kamu sudah tidak asing dengan personal recommendation yang dikirim via WhatsApp. Di sini, pengguna Netflix akan menerima pesan WhatsApp yang berisi tawaran untuk mendapatkan rekomendasi film sesuai minatnya.

b. Informasi Promosi Setiap Minggu (Superindo).

Sama halnya dengan Netflix, Superindo juga melakukan WhatsApp Marketing. Mereka mengirimkan pesan di WhatsApp dan meminta ijin untuk mengirimkan penawaran setiap minggu. Jika kamu membalas “Ya”, maka promosi akan dikirim ke nomormu setiap minggu.

Jadi, sudahkah kamu memikirkan strategi WhatsApp Marketing mana yang akan kamu pilih? Apakah seperti Netflix, Superindo, atau merek lain? Apapun itu, pastikan konsumen merasa diuntungkan dengan penawaran yang kamu berikan.


Jika kamu membaca tulisan ini sampai habis, kemungkinan besar kamu adalah seseorang yang memiliki website ataupun tertarik dengan digital marketing. Pada Website ini saya membahas berbagai macam topik tentang digital marketing, mulai dari tutorial ataupun tips & trik. Berikut beberapa tulisan saya lainnya :

  1. Belajar Digital Marketing : Kategori, Sumber Belajar + Tips
  2. Facebook Ads Tutorial 2020 [Tahapan Lengkap + Contoh dan Hasil Iklan]
  3. Apa itu Google Analytics ? [Panduan Lengkap Pemula 2020]
  4. Email Marketing : Panduan Cara Menggunakan Secara Gratis! [2020]
  5. Cara Membuat Website Dengan WordPress [Panduang Lengkap 2020]

Lebih suka versi video ? kamu bisa kunjungi Website saya di : Youtube Ihsan Santoso. Salah satunya adalah cara membuat website untuk seseorang yang tidak bisa koding :

Saya akan membahas berbagai macam hal terkait digital marketing dan kita bisa berdiskusi disana. Sampai jumpa ?

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *